selamat datang di Indonesia, negeri tercantik sejagat raya. lihatlah keindahan, budaya, insan, kuliner, wisata, keunikan dan apa saja tentang Indonesia

Rabu, 31 Agustus 2011

Ketupat


Ketupat adalah salah satu cara penyajian lain dari nasi. Bentuknya khas dengan selongsong dari janur atau daun kelapa muda. Cara pengolahannya yang cukup lama menjadikan ketupat mampu bertahan 2--3 hari.  Ketupat adalah hidangan yang berbahan dasar beras yang dibungkus dengan pembungkus terbuat dari anyaman daun kelapa (janur) yang masih muda. Ketupat paling banyak ditemui pada saat perayaan Lebaran, ketika umat Islam merayakan berakhirnya bulan puasa.




Ketupat sendiri menurut para ahli memiliki beberapa arti, diantaranya adalah mencerminkan berbagai macam kesalahan manusia, dilihat dari rumitnya anyaman bungkus ketupat. Yang kedua, mencerminkan kebersihan dan kesucian hati setelah mohon ampun dari segala kesalahan, dilihat dari warna putih ketupat jika dibelah dua. Yang ketiga mencerminkan kesempurnaan, jika dilihat dari bentuk ketupat. Semua itu dihubungkan dengan kemenangan umat Muslim setelah sebulan lamanya berpuasa dan akhirnya menginjak hari yang fitri. Makanan khas yang menggunakan ketupat, antara lain kupat tahu, Grabag, kupat glabet, coto makassar, lotek, serta gado-gado (seringkali diganti dengan lontong). Ketupat juga dapat dihidangkan menyertai sate, meskipun lontong lebih umum. Selain di Indonesia, ketupat juga dijumpai di Malaysia, Brunei, dan Singapura. Di Filipina juga dijumpai puso/bugnoy yang mirip ketupat namun dengan pola anyaman berbeda.



Ada dua bentuk utama ketupat yaitu kepal (lebih umum) dan jajaran genjang. Masing-masing bentuk memiliki alur anyaman yang berbeda. Untuk membuat ketupat perlu dipilih janur yang berkualitas yaitu yang panjang, tidak terlalu muda dan tidak terlalu tua. Umumnya ketupat identik sebagai hidangan spesial lebaran, tradisi ketupat ini diperkirakan berasal dari saat Islam masuk ke tanah Jawa.Dalam sejarah, Sunan Kalijaga adalah orang yang pertama kali memperkenalkannya pada masyarakat Jawa. Beliau membudayakan dua kali Bakda, yaitu “Bakda Lebaran” dan “Bakda Kupat”. Bakda Kupat dimulai seminggu sesudah Lebaran. Pada hari yang disebut Bakda Kupat tersebut, di tanah Jawa waktu itu hampir setiap rumah terlihat menganyam ketupat dari daun kelapa muda. Setelah sudah selesai dimasak, kupat tersebut diantarkan ke kerabat yang lebih tua, menjadi sebuah lambang kebersamaan.



Di antara beberapa kalangan di pulau Jawa, ketupat sering digantung di atas pintu masuk rumah sebagai semacam jimat. Masyarakat di daerah tersebut masih memegang tradisi Bali, ketupat (di sana disebut kipat) sering dipersembahkan sebagai sesajian upacara. untuk tidak membuat ketupat di hari biasa, sehingga ketupat hanya disajikan sewaktu lebaran dan hingga sepekan sesudahnya. Bahkan ada beberapa daerah di pulau Jawa yang hanya menyajikan ketupat di hari ketujuh sesudah lebaran saja atau biasa disebut dengan Hari Raya Ketupat. 
Beberapa nama ketupat yang sudah berubah nama  dan menjadi makanan khas daerah tertentu.
Katupek katan yang khas Kapau, yaitu ketupat ketan berukuran kecil yangdimasak dalam santan berbumbu. Ketupat ketan adalah versi rebus dari lemang. Santannya menjadi sampai kental sekali dan merasuk ke dalam ketupat. Ketupat kentan ini bisa dimakan sebagai dessert, tetapi juga bisa dimakan dengan lauk pedas, misalnya gulai itik cabe hijau atau rendang.
Ada lagi sajian rakyat lain di Tegal yang sangat populer, yaitu KupatGlabed. Kali ini bukan ketupat dari desa Glabed. Kupat glabed adalah ketupat yang dimakan dengan kuah kuning kental. Glabed sendiri sebenarnya berasal dari ucapan orang Tegal bila mengekspresikan kuah yang kental ini. Ketupatnya dipotong-potong, dibubuhi tempe goreng, dan disiram dengan kuahglabed. Tambahkan sambal bila ingin citarasa pedas. Topping-nya adalahkerupuk mi yang terbuat dari tepung singkong dan taburan bawang goreng. Sebagai lauknya, Kupat Glabed selalu didampingi dengan sate ayam atau sate kerang.
 3. Ketupat Betawi (Bebanci)
Masakan paling khas dan unik yang dimiliki masyarakat Betawiadalah ketupatbebanci. Saat ini nggak ada orang yang jual ketupat bebanci. Padahal sangat unik dan enak. Sesuai dengan namanya, ketupat bebanci adalah masakan dengan unsur utama ketupat. Ketupat ini disantap dengan kuah santan berisi daging sapi dan diberi aneka bumbu seperti kemiri, bawang merah, bawang putih, cabai, dan rempah-rempah.
Kupat Blengong (Kupat Glabed dengan daging Blengong, Blengong = Keturunan hasil perkawinan Bebek dan Angsa.
Kupat Bongko adalah Ketupat dengan sayur tempe yang telah diasamkan.
Cabuk rambak adalah ketupat nasi yang diiris tipis-tipis, dandisiram dengan sedikit sambal wijen (dicampur kemiri dan kelapa parut yang terlebih dulu digongseng). Ada yang menyukai sambal yang sangat pedas, ada yang menyukairasa sambal yang gurih. Rasa sambalnya memang sangat khas. Hidangan ini disajikan dengan kerupuk nasi yang disebut karak.
Lontong Sayur. Biasanya Lontong sayur itu artinya santan kental yang gurih, tapi kalo mau sehat dikasih soun, telur rebus dan ditaburi bawang goreng.
Menggunakan Ikan Haruan (mungkin lebih dikenal dengan ikan gabus) yang dimasak dalam kuah yang mirip dengan opor tapi agak lebih manis. 
Untuk "sumber karbohidrat"nya digunakan ketupat yang tidak "pulen", tapi mudah hancur. Mengapa mudah hancur? Karena, keunikan yang kedua, walaupun berkuah, cara memakan ketupat kandangan ini "seharusnya" tidak menggunakan sendok, tapi tangan saja. Jadi kupat yang mudah hancur tersebut sedikit diremas-remas oleh tangan di dalam kuahnya, sehingga kuahya dengan mudah meresap ke dalam ketupat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar